BEKASI, NarasiKita.ID – Di tengah besarnya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bekasi, masih ada lembaga pendidikan yang kurang mendapatkan perhatian pemerintah. Salah satunya adalah Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sukamaju 03, Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi, yang kondisinya sangat memprihatinkan.
Gedung sekolah yang digunakan untuk kegiatan belajar mengajar mengalami kerusakan parah. Atapnya sudah rapuh, sehingga plafon ruang kelas banyak yang ambrol. Saat musim hujan, ruang kelas menjadi bocor dan becek, yang tentu saja mengganggu kenyamanan siswa dan guru dalam proses pembelajaran.
Kepala SDN Sukamaju 03, Tarsin Miharja, menyatakan keprihatinannya saat diwawancarai awak media, Kamis (23/01/2025). Ia mengaku baru enam bulan bertugas di sekolah tersebut setelah dimutasi dari SDN Sukarapih 01.
“Saya ditugaskan di SDN Sukamaju 03 belum lama, baru sekitar enam bulan. Ketika pertama kali datang, saya langsung merasa prihatin dengan kondisi gedung sekolah yang sudah rusak parah,” ungkap Tarsin.
Tarsin berharap pemerintah daerah dapat memberikan perhatian lebih pada kondisi ini. Ia meminta agar perbaikan gedung sekolah segera dilakukan pada tahun 2025, mengingat kondisi saat ini membuat proses belajar mengajar tidak optimal.
“Harapan saya, gedung sekolah yang sudah rusak parah ini bisa dibangun dua lantai pada tahun 2025. Jika terealisasi, Insyaallah anak didik kami dapat belajar dengan tenang, tanpa kebocoran atau rasa khawatir. Tidak seperti sekarang, di mana halaman sekolah juga sering kebanjiran,” tutupnya.(M.A)
