BEKASI, NarasiKita.ID — Ratusan warga menggelar aksi unjuk rasa di depan RSUD Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Kamis (03/07/2025). Mereka menuntut agar Direktur RSUD Cabangbungin, dr. Erni Herdiani H., dicopot dari jabatannya.
Aksi ini dipicu oleh berbagai permasalahan, mulai dari dugaan kasus asusila yang melibatkan oknum dokter, hingga keluhan masyarakat soal buruknya pelayanan rumah sakit. Keluhan yang kerap muncul di antaranya adalah waktu tunggu yang terlalu lama, kurangnya kepastian pelayanan, hingga minimnya fasilitas kesehatan yang memadai.
Tokoh masyarakat Cabangbungin yang juga Sekjen LSM Peduli Keadilan, Kang Obay, menyampaikan kegeramannya dalam forum mediasi yang digelar bersama Muspika, pihak RSUD, dan perwakilan masyarakat.
“Bolehkan Bu Dokter kalau saya menilai selama kepemimpinan Ibu, RSUD Cabangbungin ini saya beri nilai 99,9 persen buruk. Saya rasa sangat jarang ada rumah sakit sampai didemo ribuan warga,” tegas Kang Obay.
Ia menambahkan, tuntutan masyarakat didukung oleh para kepala desa se-Kecamatan Cabangbungin, serta Camat Cabangbungin. Bahkan, mereka berencana mengirimkan surat resmi kepada Bupati Bekasi untuk meminta agar direktur rumah sakit segera dicopot.
“Karena ketidakbecusan dan arogansi direktur, nama RSUD Cabangbungin menjadi buruk. Masyarakat jadi gaduh. Jika tidak segera dicopot, masalah ini bisa melebar dan berdampak pada kredibilitas serta nama baik Bupati Bekasi,” ujar Obay.
Ia pun mendesak Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, SH, agar bertindak cepat dan tegas.
“Ini menyangkut kemanusiaan, soal kesehatan dan nyawa manusia. Jangan biarkan masalah ini terus jadi bola liar. Tolong ambil tindakan yang konkret dan nyata. Jangan cuma omon-omon. Kami mendukung penuh visi Bekasi Maju Sejahtera dengan bukti nyata, bukan janji,” pungkasnya.(M.Adin)